Efek Jus Mengkudu Bagi Hati: Apakah Berbahaya?

Berdasarkan catatan yang ada, buah dan bagian dari pohon mengkudu sudah digunakan dalam pengobatan tradisional oleh masyarakat Polinesia sejak lebih dari 2000 tahun yang lalu. Aneka resep tradisional dari buah mengkudu juga sudah pernah dibagikan dalam blog ini.

Secara ilmiah para peneliti sudah mengkonfirmasi jika buah mengkudu memiliki kandungan antioksidan yang meningkatkan kekebalan tubuh dan menunjukkan sifat sebagai anti-tumor. Walaupun manfaat buah mengkudu bagi manusia masih diperdebatkan hingga kini, namun aneka olahan buah mengkudu (khususnya jus) sudah menjadi bagian dari industri sejak lama.

Berikut ini beberapa efek jus mengkudu bagi hati yang juga masih menjadi perdebatan di kalangan praktisi medis.

efek jus mengkudu pada hati

Jus Mengkudu Melindungi Hati

Minum jus mengkudu mengurangi kerusakan hati (berdasarkan penelitian di laboratorium).

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam "Liver Protective Effects of Morinda Citrifolia (Mengkudu)" tahun 2008, menerangkan bahwa para peneliti memberikan jus mengkudu ke tikus betina sebelum diberikan tetraklorida, yaitu zat pencemar lingkungan yang dapat menyebabkan kanker hati.

Dalam 2 kali percobaan, kelompok tikus yang diberikan jus mengkudu mengalami pengurangan kerusakan hati. Berdasarkan hasil tersebut, para peneliti mengambil kesimpulan jika jus mengkudu memberikan perlindungan terhadap paparan racun ekstrinsik.




Jus Mengkudu dan Toksisitas Hati

Antrakuinon, yaitu senyawa organik yang terdapat di dalam jus mengkudu dikatakan dapat menginduksi toksisitas hati akut. Pernyataan ini dikeluarkan berdasarkan artikel "Hepatotoxicity of Noni Juice : Report of Two Cases" pada tahun 2005.

Para peneliti mendiskusikan bagaimana mengkonsumsi jus mengkudu berturut-turut selama lebih dari 3 minggu, dapat mengakibatkan seorang lelaki (usia 29 tahun) dengan toksisitas hati akhirnya mengalami gagal hati. Kasus lainnya adalah bagaimana seorang pria (usia 62 tahun) yang diketahui tidak memiliki toksisitas hati kemudian mengalami hepatitis akut setelah mengkonsumsi jus mengkudu selama  3 minggu berturut-turut.

Jus Mengkudu Tidak Hepatotoksik

Sedangkan dalam studi yang lainnya, mengungkapkan bahwa kandungan antrakuinon dalam jus mengkudu adalah terlalu kecil untuk bisa memberikan dampak toksikologis yang signifikan.

Sebuah penelitian dengan judul "Noni Juice Is Not Hapatotoxic" tahun 2006 kembali menegaskan kesimpulan dari Uni Eropa tahun 2006, yaitu bahwa jus mengkudu adalah aman untuk dikonsumsi, dan bahwa efek samping yang dikatakan belum terbukti secara ilmiah.

Lebih lanjut, tingkat antrakuinon pada manusia yang dilaporkan dalam studi kasus adalah jauh lebih rendah daripada yang ada pada hewan laboratorium, dan juga tidak menunjukkan kerusakan hati. Penelitian mengenai uji toksisitas ekstrak mengkudu juga pernah dilakukan oleh Farmasi ITB, dan kesimpulannya juga menyatakan bahwa jus mengkudu sangat aman untuk dikonsumsi (secara normal).

Bantu saya membagikannya

Artikel Terkait

Berikutnya
« Prev Post
Sebelumnya
Next Post »