Mamuju – Untuk menopang perekonomian di sektor pertanian, saat ini dua kabupaten di Provinsi Sulawesi Barat tengah mengembangkan tanaman jeruk manis. Dua kabupaten tersebut adalah Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Mamuju Utara.
“Dua kabupaten di Sulbar mengembangkan tanaman jeruk untuk meningkatkan ekonomi dari sektor pertanian,” kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Sulbar, Ir. Muhammad Abduh, di Mamuju.
"Di dua wilayah itu (Mamuju dan Mamuju Utara), produksi jeruk mencapai 70 ribu ton per tahun dan produksinya akan terus dikembangkan agar terus mengalami peningkatan," katanya lagi.
Menurut Muhammad Abduh, saat ini di Kabupaten Mamasa juga tengah dikembangkan tanaman buah manggis dengan produksi mencapai 80 ribu ton, karena daerah itu sangat cocok untuk mengembangkan tanaman manggis. Selain itu, udara di Kabupaten Mamasa yang dingin karena berada di atas pegunungan, membuatnya juga cocok untuk ditanami terong belanda.
Masih menurutnya, selain mengembangkan jeruk manis, Kabupaten Mamuju rupanya juga sedang berusaha mengembangkan buah durian dengan produksi 3,987 ton. Jenis durian yang dikembangkan di Mamuju adalah jenis durian Karo.
"Pembagian wilayah di Sulbar dalam rangka mengembangkan tanaman buah-buahan karena sektor tanaman itu juga diharapkan menopang ekonomi Sulbar agar dapat meningkat dari sektor pertanian," pungkas Abduh.
Sumber : ANTARA News
Posting bermanfaat lainnya seputar buah jeruk:
EmoticonEmoticon