Banyak penelitian yang telah membuktikan jika buah semangka memiliki segudang manfaat, terutama bagi kaum pria. Lalu apa sajakah manfaat semangka untuk kesehatan pria berdasarkan bukti ilmiah penelitian?
Selain tinggi akan kandungan vitamin C, vitamin B6, dan kalium, buah semangka juga dilengkapi dengan senyawa antioksidan yang dapat membantu melawan radikal bebas penyebab kerusakan sel. Lebih lanjut lagi, buah ini diketahui sebagai sumber yang baik untuk asam amino citruline dan arginin, yaitu senyawa yang memberikan efek positif pada kesehatan tubuh.
Semangka Mengurangi Resiko Kanker Prostat
Buah semangka diketahui mengandung likopen, yaitu antioksidan yang dapat melindungi pria dari kanker prostat. Pernyataan ini dikeluarkan oleh Le Jian yang menjadi pemimpin penelitian di Curtin University of Technology di Australia.
Mereka meneliti hubungan antara mengkonsumsi teh dan likopen terhadap resiko kanker prostat. Laporan dari penelitian tersebut diterbitkan dalam "Asia Pacific Journal of Clinical Nutrition" edisi Oktober 2007, dimana diungkapkan bahwa meningkatkan asupan sayuran dan buah-buahan yang tinggi akan kandungan likopen dapat membantu untuk mengurangi resiko terkena kanker prostat.
Mereka meneliti hubungan antara mengkonsumsi teh dan likopen terhadap resiko kanker prostat. Laporan dari penelitian tersebut diterbitkan dalam "Asia Pacific Journal of Clinical Nutrition" edisi Oktober 2007, dimana diungkapkan bahwa meningkatkan asupan sayuran dan buah-buahan yang tinggi akan kandungan likopen dapat membantu untuk mengurangi resiko terkena kanker prostat.
Semangka Mengobati Diabetes Tipe 2
Kandungan arginin yang tinggi dalam buah semangka dikatakan dapat membantu mengobati diabetes tipe 2. Sekelompok tim ilmuwan dari Endocrinology and Metabolic Disease Unit di Milan, Itali - yang dipimpin oleh Pietro Lucotti, mencoba meneliti efek dari arginin terhadap diabetes tipe 2.
Hasil dari penelitian yang dilaporkan dalam "American Journal of Physiology, Endocrinology, and Metabolism" edisi November 2006, mengungkapkan bahwa mereka yang mengkonsumsi arginin mengalami peningkatan pada metabolisme glukosa dan sensitifitas insulin. Kedua hal ini diketahui dapat membantu menurunkan kadar gula darah yang berhubungan dengan penyakit diabetes.
Hasil dari penelitian yang dilaporkan dalam "American Journal of Physiology, Endocrinology, and Metabolism" edisi November 2006, mengungkapkan bahwa mereka yang mengkonsumsi arginin mengalami peningkatan pada metabolisme glukosa dan sensitifitas insulin. Kedua hal ini diketahui dapat membantu menurunkan kadar gula darah yang berhubungan dengan penyakit diabetes.
Semangka Meningkatkan Fungsi Pembuluh Darah
Sebuah penelitian yang dipimpin oleh Dr. Bhimu Patil dari Texas A&M University, mengatakan bahwa senyawa citruline yang ditemukan dalam buah semangka dapat membantu meningkatkan fungsi pembuluh darah.
Mereka membuktikan jika mengkonsumsi citruline akan meningkatkan konsentrasi arginin dalam darah yang membantu menaikan produksi oksida nitrat, yaitu molekul gas yang membantu melebarkan dan menenangkan pembuluh darah.
Berdasarkan hal ini, para peneliti berkesimpulan jika buah semangka dapat memiliki efek seperti Viagra (lihat penelitian lain tentang efek semangka untuk menyembuhkan impotensi).
Mereka membuktikan jika mengkonsumsi citruline akan meningkatkan konsentrasi arginin dalam darah yang membantu menaikan produksi oksida nitrat, yaitu molekul gas yang membantu melebarkan dan menenangkan pembuluh darah.
Berdasarkan hal ini, para peneliti berkesimpulan jika buah semangka dapat memiliki efek seperti Viagra (lihat penelitian lain tentang efek semangka untuk menyembuhkan impotensi).
Semangka Menurunkan Tekanan Darah
Sekelompok peneliti dari Florida State University yang dipimpin oleh Arturo Figueroa mencoba mengetahui dampak dari ekstrak semangka terhadap pasien penderita pra-hipertensi. Para sukarelawan dibagi secara acak menjadi dua kelompok, dimana kelompok pertama diberikan kapsul ekstrak semangka dan kelompok kedua diberikan placebo (kapsul bohongan).
Mereka diminta untuk rutin mengkonsumsi pil yang diberikan selama 6 minggu. Hasilnya, kelompok yang diberikan ekstrak semangka menunjukkan penurunan tekanan darah jika dibandingkan dengan kelompok yang diberikan placebo. Penelitian ini dimuat dalam "American Journal of Hypertension" edisi Oktober 2010.
Mereka diminta untuk rutin mengkonsumsi pil yang diberikan selama 6 minggu. Hasilnya, kelompok yang diberikan ekstrak semangka menunjukkan penurunan tekanan darah jika dibandingkan dengan kelompok yang diberikan placebo. Penelitian ini dimuat dalam "American Journal of Hypertension" edisi Oktober 2010.
Berikutnya baca:
Yang sebelumnya:
EmoticonEmoticon